Satu-satunya Rektor PTS
Rektor Universitas Islam Indonesia (UII) yang juga adalah ketua Forum Rektor Indonesia (FRI) 2008-2009, Prof. Dr. Edy Suandi Hamid, M.Ec. kembali meraih pengakuan tingkat nasional atas prestasinya dalam memimpin perguruan tinggi. Adalah majalah CampusAsia yang membuat peringkat tersebut dalam edisi November-Desember 2008. Prof. Edy masuk bersama 15 tokoh lainnya sebagai Great Achievers from State Universities.
Sebelum menentukan sejumlah tokoh pendidikan menurut versinya, CampusAsia terlebih dahulu melalui beberapa tahapan, yaitu menentukan profil 500 pendidik dari survei, polling, latar belakang penelitian, dan rekomendasi dari panel ahli. Screening pun dilakukan antara lain untuk melihat kapasitas masing-masing kandidat untuk kemudian dinilai berdasarkan ranking. CampusAsia menggunakan delapan kriteria dalam memberikan peringkat Top 100 Educators bagi para pendidik yang terseleksi, yaitu:
- cognitive recognition & imparting (score maksimal 15);
- magnitude of achievement (score 10);
- skills & talent development (score 10);
- conduct, attitude & personality (score 15);
- facilitation & empowering of learning (score 10);
- international exposure (score 10);
- social service & contribution (score 15);
- role model & integrity in society (score 15).
Dengan total score seluruh kriteria adalah 100. Dari kedelapan criteria tersebut Prof. Edy mengumpulkan nilai 74 dan berada di posisi ke-15 dari 16 rektor dalam kategori tersebut.
Ranking
Nama
Perguruan Tinggi
Nilai
1
Prof. Dr. Gumilar Rusliwa Sumantri
Universitas Indonesia
88.3
2=
Prof. Dr. Djoko Santoso
Institut Teknologi Bandung
88
2=
Prof. Soedjarwadi
Universitas Gadjah Mada
88
4
Prof. Priyo Suprodo
Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya
87.3
5=
Prof. Dr. Ganjar Kurnia
Universitas Padjadjaran
86.7
5=
Prof. Idrus A Paturusi
Universitas Hasanuddin
86.7
7
Prof. Chairuddin Lubis
Universitas Sumatera Utara
85.3
8=
Prof. Dr. Azyumardi Azra
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
84.3
8=
Prof. Dr. Fasich, Apt.
Universitas Airlangga Surabaya
84.3
10
Prof. Dr. Dami M. Daud
Universitas Syah Kuala Aceh
82.3
11
Prof. Dr. I Made Bakta
Universitas Udayana Bali
80
12
Prof. Dr. Yogi Sugito
Universitas Brawijaya Malang
78.7
13
Prof. Dr. Sunaryo Kartadanita
Universitas Pendidikan Indonesia Bandung
77
14
Prof. Dr. Badia Parizade
Universitas Sriwijaya Palembang
75
15
Prof. Dr. Edy Suandi Hamid
Universitas Islam Indonesia Yogyakarta
74
16
Prof. Dr. Susilo Wibowo
Universitas Diponegoro Semarang
73.3
Sumber: CampusAsia November-December 2008, hal 140. (Untuk versi asli klik di sini )
Dalam ulasannya, CampusAsia menjelaskan bahwa apresiasi yang diberikan kepada Prof Edy antara lain didasarkan pada komitmennya dalam membangun UII sebagai world class university. Hal ini antara lain dapat dilihat dari pengembangan kelas internasional di beberapa fakultas di UII yang terus dilakukan di masa kepemimpinannya.
Kepemimpinan berorientasi global yang selama ini menjadi ciri khas Prof Edy, menurut CampusAsia juga merupakan modal penting bagi UII dalam menghadapi berbagai tantangan di masa depan. Kredit khusus juga diberikan atas prestasi Prof Edy dalam memimpin FRI yang menjadi media bagi pimpinan perguruan tinggi di Indonesia untuk menyuarakan masalah-masalah kebangsaan.
Sumber : Humas UII
Rektor Universitas Islam Indonesia (UII) yang juga adalah ketua Forum Rektor Indonesia (FRI) 2008-2009, Prof. Dr. Edy Suandi Hamid, M.Ec. kembali meraih pengakuan tingkat nasional atas prestasinya dalam memimpin perguruan tinggi. Adalah majalah CampusAsia yang membuat peringkat tersebut dalam edisi November-Desember 2008. Prof. Edy masuk bersama 15 tokoh lainnya sebagai Great Achievers from State Universities.
Sebelum menentukan sejumlah tokoh pendidikan menurut versinya, CampusAsia terlebih dahulu melalui beberapa tahapan, yaitu menentukan profil 500 pendidik dari survei, polling, latar belakang penelitian, dan rekomendasi dari panel ahli. Screening pun dilakukan antara lain untuk melihat kapasitas masing-masing kandidat untuk kemudian dinilai berdasarkan ranking. CampusAsia menggunakan delapan kriteria dalam memberikan peringkat Top 100 Educators bagi para pendidik yang terseleksi, yaitu:
- cognitive recognition & imparting (score maksimal 15);
- magnitude of achievement (score 10);
- skills & talent development (score 10);
- conduct, attitude & personality (score 15);
- facilitation & empowering of learning (score 10);
- international exposure (score 10);
- social service & contribution (score 15);
- role model & integrity in society (score 15).
Dengan total score seluruh kriteria adalah 100. Dari kedelapan criteria tersebut Prof. Edy mengumpulkan nilai 74 dan berada di posisi ke-15 dari 16 rektor dalam kategori tersebut.
Ranking
Nama
Perguruan Tinggi
Nilai
1
Prof. Dr. Gumilar Rusliwa Sumantri
Universitas Indonesia
88.3
2=
Prof. Dr. Djoko Santoso
Institut Teknologi Bandung
88
2=
Prof. Soedjarwadi
Universitas Gadjah Mada
88
4
Prof. Priyo Suprodo
Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya
87.3
5=
Prof. Dr. Ganjar Kurnia
Universitas Padjadjaran
86.7
5=
Prof. Idrus A Paturusi
Universitas Hasanuddin
86.7
7
Prof. Chairuddin Lubis
Universitas Sumatera Utara
85.3
8=
Prof. Dr. Azyumardi Azra
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
84.3
8=
Prof. Dr. Fasich, Apt.
Universitas Airlangga Surabaya
84.3
10
Prof. Dr. Dami M. Daud
Universitas Syah Kuala Aceh
82.3
11
Prof. Dr. I Made Bakta
Universitas Udayana Bali
80
12
Prof. Dr. Yogi Sugito
Universitas Brawijaya Malang
78.7
13
Prof. Dr. Sunaryo Kartadanita
Universitas Pendidikan Indonesia Bandung
77
14
Prof. Dr. Badia Parizade
Universitas Sriwijaya Palembang
75
15
Prof. Dr. Edy Suandi Hamid
Universitas Islam Indonesia Yogyakarta
74
16
Prof. Dr. Susilo Wibowo
Universitas Diponegoro Semarang
73.3
Sumber: CampusAsia November-December 2008, hal 140. (Untuk versi asli klik di sini )
Dalam ulasannya, CampusAsia menjelaskan bahwa apresiasi yang diberikan kepada Prof Edy antara lain didasarkan pada komitmennya dalam membangun UII sebagai world class university. Hal ini antara lain dapat dilihat dari pengembangan kelas internasional di beberapa fakultas di UII yang terus dilakukan di masa kepemimpinannya.
Kepemimpinan berorientasi global yang selama ini menjadi ciri khas Prof Edy, menurut CampusAsia juga merupakan modal penting bagi UII dalam menghadapi berbagai tantangan di masa depan. Kredit khusus juga diberikan atas prestasi Prof Edy dalam memimpin FRI yang menjadi media bagi pimpinan perguruan tinggi di Indonesia untuk menyuarakan masalah-masalah kebangsaan.
Sumber : Humas UII
0 komentar:
Posting Komentar